Minggu, 12 Desember 2010

TIORI EKONOMI MIKRO

TIEORI EKONOMI MIKRO
A. LATAR BELAKANG

Dengan adanya mata kuliah Teori Ekonomi Mikro mahasiswa akan mampu mengembangkan suatu dasar yang kuat atas konsep-konsep perekonomian pasar, seperti pemahaman tentang hakekat dan metoda pembuatan keputusan yang dilakukan oleh konsumen, produsen dan pemerintah, yang harus memilih di antara sumberdaya yang terbatas, beserta seluruh kendala yang ada, seperti persaingan tidak sempurna. Mahasiswa juga diharapkan akan mampu mengembangkan pemahaman mengenai kerangka institusional perekonomian di dalam sistem ekstrim maupun campuran. Berarti menyangkut analisis cara-cara produsen mengorganisasikan bisnis, peranan serikat pekerja dalam pasar tenagakerja, peranan pajak dalam pilihan-pilihan ekonomi langsung, dan dampak regulasi pemerintah pada keputusan produksi. Mahasiswa juga diharapkan akan mampu menerapkan konsep dasar ekonomi pada situasi-situasi yang problematik. Supaya bisa mencapai hal ini para mahasiswa memerlukan metodologi dasar dan alat analisis yang diperlukan untuk memformulasikan keputusan-keputusan ekonomi. Pada akhirnya mahasiswa akan mampu mengembangkan pemahaman yang lebih baik mengenai peranan ilmu ekonomi (mikro) ke dalam lingkungan sosio-politik kita secara lebih nyata Kebalikan dari ekonomi mikro ialah ekonomi makro, yang membahas aktivitas ekonomi secara keseluruhan, terutama mengenai pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, berbagai kebijakan perekonomian yang berhubungan, serta dampak atas beragam tindakan pemerintah (misalnya perubahan tingkat pajak) terhadap hal-hal tersebut.

B. TUJUAN

Salah satu tujuan ekonomi mikro adalah menganalisa pasar beserta mekanismenya yang membentuk harga relatif kepada produk dan jasa, dan alokasi dari sumber terbatas diantara banyak penggunaan alternatif. Ekonomi mikro menganalisa kegagalan pasar, yaitu ketika pasar gagal dalam memproduksi hasil yang efisien; serta menjelaskan berbagai kondisi teoritis yang dibutuhkan bagi suatu pasar persaingan sempurna. Bidang-bidang penelitian yang penting dalam ekonomi mikro, meliputi pembahasan mengenai keseimbangan umum (general equilibrium), keadaan pasar dalam informasi asimetris, pilihan dalam situasi ketidakpastian, serta berbagai aplikasi ekonomi dari teori permainan. Juga mendapat perhatian ialah pembahasan mengenai elastisitas produk dalam sistem pasar.Teori penawaran dan permintaan biasanya mengasumsikan bahwa pasar merupakan pasar persaingan sempurna. Implikasinya ialah terdapat banyak pembeli dan penjual di dalam pasar, dan tidak satupun diantara mereka memiliki kapasitas untuk mempengaruhi harga barang dan jasa secara signifikan. Dalam berbagai transaksi di kehidupan nyata, asumsi ini ternyata gagal, karena beberapa individu (baik pembeli maupun penjual) memiliki kemampuan untuk mempengaruhi harga. Seringkali, dibutuhkan analisa yang lebih mendalam untuk memahami persamaan penawaran-permintaan terhadap suatu barang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar